News

Pdt. Dr. Setri Nyomi, Sekretaris Umum World Communion of Reformed Churches (WCRC), menyampaikan salam damai dan solidaritas yang tulus kepada Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dalam rangka Sidang Raya ke-18, yang dimulai pada 8 November 2024, di Rantepao, Toraja, Indonesia. Sidang yang penting ini mengumpulkan para delegasi dari 97 gereja anggota PGI gereja anggota PGI dan ribuan hadirin, yang menekankan semangat persekutuan oikumenis yang langgeng. Merenungkan tema Sidang Raya ini, “Hiduplah Sebagai Terang yang Membawa Kebaikan, Keadilan dan Kebenaran” (Efesus 5:8b-9) dan subtema “Menuju Masyarakat Majemuk yang Pancasilais dan Berdamai dengan Semua ciptaan Tuhan,” Nyomi memuji dedikasi gereja-gereja di Indonesia dalam mengedepankan keadilan kerukunan, dan persatuan di tengah-tengah keragaman masyarakat yang dinamis. Tema-tema ini, yang berakar pada Alkitab dan diilhami oleh prinsip-prinsip Pancasila, menerangi perjalanan bersama untuk mewujudkan Kasih dan perdamaian Kristus yang transformatif. Dalam sambutannya, Nyomi menekankan ikatan ekumenis yang mendalam yang diperkuat oleh pertemuan-pertemuan seperti Sidang Raya PGI ke-18. Sidang Raya PGI ke-18 memperkuat ikatan ekumenis yang mendalam, menyoroti peran penting yang mereka mainkan dalam membangun hubungan lintas budaya yang beragam dan menumbuhkan saling pengertian. Ia menyatakan, “SidangRaya ke-18 Sidang Raya ke-18 PGI bersinar sebagai mercusuar harapan, mengingatkan kita akan kekuatan transformatif transformatif dari iman ketika berakar pada kesatuan dan tujuan bersama. Sebagai bagian dari keluarga besar WCRC, PGI dipanggil untuk membawa terang kebaikan, keadilan, dan kebenaran di tengah dunia yang membutuhkan pengharapan. Sidang Raya ini menyediakan sebuah kesempatan bagi gereja-gereja di Indonesia untuk menegaskan kembali misi bersama dalam perdamaian dan dipimpinoleh prinsip-prinsip Pancasila dan Injil.” WCRC menghargai komitmen PGI untuk membangun masyarakat yang damai dan majemuk serta bekerja dalam solidaritas untuk membangun dunia yang mencerminkan kasih dan keadilan Allah yang inklusif. “Sebagai anggota dari keluarga Reformed global Sebagai anggota keluarga Reformed global, kami berdiri bersama PGI dan saudara-saudari di Indonesia, menegaskan kembali panggilan kita bersama untuk berjalan sebagai anak-anak terang,” kata Nyomi. Sebelum Sidang Raya, telah diadakan pra-pertemuan untuk kaum muda dan perempuan dari tanggal 31 Oktober hingga 3 November, 2024, menyediakan sebuah platform bagi para pemimpin muda dan perempuan dalam pelayanan untuk terlibat dalam dialog, yang mencerminkan komitmen bersama WCRC dan PGI terhadap kepemimpinan inklusif di dalam gereja. Pada tanggal Pada tanggal 5 November, para pemimpin PGI dan lembaga-lembaga mitra mengadakan Pertemuan Meja Bundar, untuk memperkuat hubungan kolaboratif yang akan terus membentuk gerakan ekumenis. WCRC mengucapkan terima kasih kepada Gereja Toraja yang telah menjadi tuan rumah yang baik dan menciptakan ruang untuk pertemuan yang monumental ini. pertemuan yang monumental ini. Partisipasi lebih dari 12.000 orang Kristen dari Indonesia dan sekitarnya menunjukkan kesatuan, persekutuan, dan potensi transformatif yang melekat dalam iman kita bersama. Kami mengundang semua orang yang berkehendak baik untuk bergabung dengan kami dalam merayakan Sidang Raya ini dan berdoa bagi pekerjaan PGI di tahun-tahun mendatang. PGI di tahun-tahun mendatang. Semoga pertemuan ini dapat menginspirasi semua hadirin untuk membawa terang kebaikan, keadilan keadilan, dan kebenaran di setiap sudut komunitas mereka dan sekitarnya. Terjemahan didukung oleh DeepL